Anda tidak dapat mengakses halaman ini karena belum diverifikasi oleh admin. Hubungi admin untuk info lebih lanjut.
0 of 50 Questions completed
Questions:
You have already completed the tryout before. Hence you can not start it again.
Tryout is loading…
You must sign in or sign up to start the tryout.
You must first complete the following:
0 of 50 Questions answered correctly
Your time:
Time has elapsed
You have reached 0 of 0 point(s), (0)
Earned Point(s): 0 of 0, (0)
0 Essay(s) Pending (Possible Point(s): 0)
An. L, 8 tahun, datang ke poli anak dengan keluhan batuk sudah 1 minggu. Batuk diawali dengan tarikan napas yang panjang, berlangsung lama hingga anak muntah-muntah. Riwayat imunisasi tidak lengkap. Pada pemeriksaan didapatkan nadi 110x/menit, frekuensi napas 28x/menit, suhu 37,8°C. Apakah tata laksana yang tepat untuk kasus ini?
Bayi Ny. A dibawa ke IGD RS karena mengalami sesak napas sejak lahir 1 jam yang lalu. Ny. A melahirkan di bidan desa dalam usia kehamilan 42 minggu. ketika melahirkan, air ketuban tampak berwarna hijau keruh dan berbau busuk. Pada pemeriksaan bayi didapatkan nadi 160x/menit, frekuensi napas 55x/menit, suhu 37,0°C. Pada pemeriksaan fisik tampak retraksi subkostal dan terdengar ronki basah kasar bilateral. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
Anak perempuan berusia 6 tahun, datang ke Puskesmas dengan ibunya dengan keluhan batuk berdahak sejak 4 minggu terakhir. Saat ini keluhan disertai dengan demam naik- turun sejak 2 minggu yang lalu, disertai nafsu makan menurut, serta BB menurun drastis sejak anak sakit. Ayah pasien yang tinggal serumah memiliki keluhan serupa dan telah diobati selama 2 bulan dengan hasil pemeriksaan dahak BTA positif. Pada pasien dilakukan uji tuberkulin memberikan hasil indurasi 20 mm. Apa langkah penanganan yang tepat diberikan pada pasien?
Pasien anak berusia 7 tahun dibawa ke RS oleh orang tuanya karena anak mengalami sesak napas memberat sejak 2 jam sebelum masuk RS. Keluhan sesak serupa sering berulang terjadi 3-4 x/minggu. Pasien sering terbangun malam hari dan tidak bisa tidur tanpa 3 lapis bantal. Riwayat atopi di keluarga ada. Dari pemeriksaan fisik anak tampak duduk bertopang lengan, gelisah, napas cuping hidung, terdapat retraksi interkostal, wheezing (+/+) dan ekspirasi memanjang. Apa terapi yang tepat untuk pasien ini?
Bayi perempuan berusia 7 minggu dibawa ibunya dengan keluhan sesak disertai napas berbunyi sejak 2 minggu lalu. Keluhan timbul dan memberat bila tidur terlentang maupun menangis. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
Bayi M, lahir pada usia gestasi 38 minggu secara SC. Bayi jenis kelamin perempuan dengan berat badan lahir 3.800 gram. Setelah 4 jam pascakelahiran, bayi tampak sesak dengan frekuensi napas 70x/min, terdapat napas cuping hidung, dan retraksi subkostal. Apakah gambaran radiologi yang mungkin pada pasien?
Seorang bayi laki-laki usia 9 bulan datang diantar ibunya dengan keluhan tampak terengah- engah. Keluhan sudah dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Anak juga menjadi malas untuk menetek. Pada pemeriksaan tampak anak letargis, nadi 100 x/menit, napas 60 x/menit, suhu 38°C. Pada pemeriksaan toraks tampak tarikan dinding dada berat, ronki (+/+), SaO2 87%. Apakah tata laksana yang sesuai?
Seorang anak perempuan berusia 7 bulan datang dibawa ke dokter karena tampak sesak napas sejak 1 hari yang lalu. Anak sebelumnya juga alami batuk dan pilek. Anak alami demam, namun tidak terlalu tinggi sejak 2 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik tampak adanya RR 56x/menit, napas cuping hidung dan retraksi dada. Pada auskultasi paru ditemukan adanya wheezing di kedua lapang paru. Pada pemeriksaan radiologi tampak adanya paru hiperlusen dan hiperekspansi ditandai dengan diafragma datar. Apakah diagnosis yang paling mungkin untuk kasus di atas?
Seorang anak berusia 8 tahun datang ke dokter diantar orangtuanya dengan keluhan sesak napas sejak 6 jam yang lalu. Anak juga dikatakan nyeri tenggorokan dan sulit menelan, serta tampak banyak berliur terus. Batuk dan pilek disangkal. Anak merasa lebih nyaman bernapas pada posisi duduk. Pada pemeriksaan anak tampak nyaman dengan posisi tripod, terdapat hot potato voice, serta stridor inspiratorik. Pemeriksaan rontgen servikal tampak adanya thumb sign. Apakah diagnosis yang sesuai pada kasus di atas?
An. Marta, 5 tahun, dibawa oleh orangtuanya karena kedua kaki tampak pucat. Pada pemeriksaan didapatkan TD ekstremitas atas 100/60 mmg dan ekstremitas bawah 70/50 mmHg. Pulsasi arteri tibialis posterior dan arteri dorsalis pedis teraba lemah dan terlambat dibandingkan denyut jantung. Pada pemeriksaan rontgen tampak gambaran sebagai berikut. Kemungkinan penyebab pada kasus ini adalah?
An. Dopamin, 3 tahun, dibawa ke IGD RS oleh orangtuanya karena badan tampak pucat dan teraba dingin. Pada 5 hari lalu pasien sempat dibawa ke Puskesmas karena demam tinggi disertai bintik kemerahan di kulit. Pada pemeriksaan didapatkan pasien somnolen, GCS E4V4M5, TD 70/50 mmHg, HR 144x/menit, CRT 3 detik. Perawat mencoba memasang akses intravena di area antecubital sebanyak 2 kali namun gagal. Tindakan selanjutnya yang tepat pada pasien ini adalah…
An. Yudha, 6 tahun, dibawa ke IGD karena mengalami sesak napas dan sempat pingsan 1 jam yang lalu. Pada rekam medis didapatkan pasien mengidap anomali Ebstein. Pada pemeriksaan didapatkan HR 142x/menit, RR 36x/menit, suhu afebris. Pada EKG didapatkan pemendekan interval PR (90 ms), gelombang delta, dan pelebaran komplek QRS (150 ms). Kemungkinan diagnosis pasien adalah…
An. Ferro, 10 tahun, dibawa ke poli karena demam sejak 1 minggu yang lalu. Pasien juga mengeluhkan pegal-pegal pada area siku, pergelangan tangan, dan lutut. Pasien sempat susah makan 2 minggu yang lalu karena demam dan nyeri menelan. Pada pemeriksaan didapatkan HR 102x/menit, RR 22x/menit, dan suhu 38,4°C, terdengar opening snap pada area apeks jantung. Bagian yang paling sering mengalami gangguan seperti pada kasus adalah…
Seorang anak kelas 1 SD datang dengan dibawa orang tua karena biru pada bibir saat menangis sejak pasien berusia 1 minggu. Menurut guru sekolahnya, An. F suka jongkok ketika berlari terutama saat pelajaran olahraga. Pada pemeriksaan fisik didapatkan jari tubuh. Pada pemeriksaan lab didapatkan Hb 17 g/dL, leukosit dan trombosit dalam batas normal. Apa kemungkinan diagnosis pasien?
Seorang bayi perempuan berusia 3 bulan dibawa ke Puskesmas dengan keluhan berat badan sulit naik. Pada anamnesis didapatkan anak sering berhenti saat menetek dan tidak kuat lama. Pada pemeriksaan auskultasi jantung didapatkan bising sistolik grade III/6, terdengar keras di spatium intercostalis IV linea mid clavicula sinistra. Dari pemeriksaan EKG didapatkan kesan gambaran pembesaran ventrikel kiri. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
Seorang anak perempuan, berusia 12 tahun dibawa ke Puskesmas karena sesak napas. Anak mulai sering sesak napas sejak 2 bulan terakhir, pada awalnya hanya pada aktivitas berat, seminggu terakhir bahkan terasa pada saat istirahat. Pemeriksaan fisik: frekuensi napas 44x/menit, denyut nadi 130x/menit, suhu 36,7°C, pada auskultasi jantung terdengar bising diastolik derajat 3/6 pada SIC IV linea midclavicularis sinistra, pada auskultasi paru terdengar ronkhi basah halus, mengi dan krepitasi pada basal paru. Tekanan vena jugularis tidak meningkat, hepar dan lien tidak teraba membesar. Apakah diagnosis fungsional pada pasien ini ?
Seorang anak perempuan usia 4 tahun BB 12 kg datang bersama ibunya ke Poli Anak RS dengan keluhan tampak kurus dan pertumbuhan terhambat dibandingkan anak seusianya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan statis gizi kurang, nadi 100x/m reguler, RR 34x/m, sianosis (-), terdapat fixed split S2 pada auskultasi jantung. Tipe kelainan yang paling sering pada penyakit ini adalah…
An. Eddy, 15 tahun, datang dengan keluhan demam sejak 4 hari lalu disertai nyeri pada persendian. Pasien memiliki riwayat gangguan sekat bilik jantung sejak kecil. Pada pemeriksaan didapatkan TD 100/60 mmHg, HR 110x/menit, RR 20x/menit, suhu 39,2°C. Pada funduskopi didapatkan bercak kemerahan dengan area sentral pucat disertai splinter hemorrhage. Dokter mencurigai kondisi pasien saat ini adalah endokarditis infektif. Temuan berikut ini yang belum dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis pasti adalah…
An. B, 5 tahun, dibawa orangtuanya ke dokter karena bengkak pada seluruh tubuh sejak 5 hari yang lalu. Awalnya pasien terlihat sembab pada matanya lalu kemudian bengkak mulai terlihat di kaki, perut dan akhirnya seluruh tubuh. Buang air kecil pasien dikatakan keruh dan berbusa. Hasil urinalisis pasien ditemukan protein +3, tidak ditemukan eritrosit, dan albumin dalam urin 24 jam 3.5 gram. Apa kemungkinan diagnosis pasien ini?
Anak perempuan 8 tahun diantar ibunya dengan keluhan edema palpebral dan edema pretibial kaki kanan dan kiri. Pemeriksaan lab didapatkan penurunan albumin, proteinuria +4, dan oval fat body cast. Apa diagnosis pasien ini?
Seorang anak laki-laki usia 4 tahun dibawa ibunya ke IGD karena mengeluh bengkak pada mata dan tungkai sejak 3 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan nyeri kepala dan pandangan berkunang-kunang. Pemeriksaan fisis tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan urin lengkap didapatkan proteinuria positif (+++), oval fat bodies (+), eritrosit positif(++). Pemeriksaan darah lengkap didapatkan kadar kolesterol 300mg/dl. Terapi apa yang diberikan pada pasien?
Seorang anak berusia 7 tahun 10 bulan datang ke RS diantar oleh ayahnya dengan keluhan BAK berwarna seperti teh diikuti keluhan pusing, mual dan muntah. Sebelumnya pasien memiliki riwayat batuk dan nyeri tenggorokan dan didiagnosis oleh dokter sebagai tonsilofaringitis. Dari pemeriksaan fisis didapatkan edema palpebral dan pitting edema tidak terlalu nyata, TD 140/90 Nadi 98x/m RR 21x/m Suhu 36,1oC. Apa yang harus ditambahkan agar diagnosis menjadi pasti?
Pasien laki-laki berusia 9 tahun dibawa oleh ibunya ke RS dengan keluhan nyeri saat buang air kecil. Menurut ibunya pasien juga merasa tidak lampias setelah BAK dan sering mengompol. Saat ini pasien juga mengeluh nyeri pada perut bagian bawah. Pemeriksaan fisis didapatkan suhu 37,8 C, RR 18x/m, Nadi 88x/m, nyeri tekan suprapubis (+), lain-lain dalam batas normal. Lab urinalisis dijumpai leukosit 20/lpb, nitrit (+). Apa diagnosis yang tepat pada kasus ini?
Anak laki-laki usia 13 tahun datang dengan keluhan nyeri perut, BAB cair, dan gatal di sekitar anus. Sebelumnya pasien mengeluh adanya peninggian kulit berwarna kemerahan di daerah kaki (hookworm) yang kemudian hilang sendiri dalam 2 hari. Pemeriksaan feses ditemukan larva langsing panjang tidak berselubung, ujung posterior bercabang berbentuk huruf W (N. americanus). Spesies apakah yang menyebabkan keluhan pasien tersebut?
Seorang anak perempuan usia 2 tahun datang dengan keluhan demam disertai batuk sejak 5 hari. Saat ini muncul kemerahan di kulit namun tidak disertai gatal. Ruam awalnya di daerah belakang telinga, leher, dada kemudian ke seluruh tubuh. Pasien juga dikeluhkan kedua mata merah dan berair sejak 1 hari yang lalu. Pada pemeriksaan fisik Nadi 100x/m, RR 28x/m, T 38°C, ditemukan konjungtiva hiperemis dan ruam makulopapular eritema kasar pada bagian wajah, leher, badan dan ekstremitas. Hasil pemeriksaan lain dalam batas normal. Apakah diagnosis yang tepat?
Seorang anak 7 tahun mengeluh melenting-melenting dan gatal seluruh muka, badan dan lengan sejak 3 hari yang lalu. 4 hari yang lalu badan panas. Pada pemeriksaan didapatkan vesikul berisi cairan jernih (tear drops) didasari kulit eritematosa, tersebar. Penyebab penyakit tersebut di atas adalah…
Seorang anak laki-laki usia 10 tahun datang dengan keluhan bengkak pada kaki dan skrotum. Akan dilakukan pengambilan spesimen darah tepi untuk pemeriksaan sediaan apus darah tebal. Kapan sebaiknya dilakukan pengambilan sampel tersebut?
Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun datang dengan keluhan demam menggigil ketika malam hari sejak 3 hari yang lalu. Pada pemeriksaan apusan darah tipis didapatkan hasil sebagai berikut. Apakah diagnosis yang tepat pada pasien ini?
Seorang anak laki-laki datang dengan keluhan gatal pada kaki kanan sejak 1 minggu lalu, menurut ibu pasien anak sering bermain di lapangan tanpa alas kaki. Pada pemeriksaan fisik tampak hiperemis dengan serpiginosa berkelok-kelok. Terapi awal yang diberikan adalah?
Seorang anak berusia 16 tahun mengeluh dalam 1 bulan terakhir terasa sakit kepala yang progresif disertai dengan demam. Sakit kepala dirasakan hampir setiap malam dan menyebabkan ia terbangun dari tidurnya. Pasien menyangkal adanya fotofobia dan muntah. Pasien memiliki riwayat sering memakan daging babi. Pemeriksaan serologis untuk sistiserkus menunjukan adanya positif kuat. Apakah penyebab keluhan tersebut?
Seorang bayi perempuan berusia 8 bulan dibawa ke UGD rumah sakit dengan keluhan pucat dan lemas 2 minggu. Keluhan disertai rewel, minum ASI sedikit, perut buncit, pertumbuhan-perkembangan terganggu, dan kadang-kadang batuk-batuk. Pada pemeriksaan fisik didapat keadaan compos mentis, tampak lemah, dan anemis, denyut nadi 124x/menit, frekuensi napas 40x/menit, dan suhu 36,2oC. Bunyi jantung murni dengan murmur sistolik grade II pada apex cordis, VBS paru kasar, slem (+/+), ronchi -/-, dan terdapat hepatosplenomegali. Pada pemeriksaan laboratorium didapat Hb 4,8 g/dL, Ht 32%, leukosit 5600/mm3, dan trombosit: 168.000/mm3. Dari hasil SADT didapati hipokrom mikrositer, indeks eritrosit dibawah normal, retikulositosis, normoblast (+), morfologi eritrosit anisositosis, poikilositosis. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ke UGD rumah sakit karena perdarahan setelah khitan. Darah merembes terus dari tempat jahitan. Pasien mempunyai riwayat lutut sering bengkak bila terjatuh dan saat belajar berjalan. Pada pemeriksaan fisis pasien tampak sakit sedang, skala nyeri: 6, tanda vital dalam batas normal, hepar dan lien tidak teraba. ar. genu dekstra: hemartrosis (+). Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat untuk menentukan penyebab perdarahan?
Seorang anak laki-laki berusia 11 tahun diantar ibunya ke UGD rumah sakit dengan keluhan lebam pada seluruh tubuh setelah jatuh dari motor. Keluhan disertai sendi lutut bengkak dan membiru. Pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil aPTT memanjang, PT normal, dan kadar faktor VIII kurang dari normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
Anak laki-laki berusia 15 tahun datang dengan keluhan pucat sejak 4 bulan yang lalu. Pasien juga sering mengalami mimisan tanpa diketahui penyebabnya sejak 2 bulan terakhir. Riwayat keluarga dengan keluhan serupa disangkal. Pada pemeriksaan tanda vital dalam batas normal, pemeriksaan status generalis menunjukkan konjungtiva pucat, sklera tidak ikterik, hepatosplenomegali (+). Pemeriksaan laboratorium menunjukkan Hb 8,5 gr/dL, leukosit 50.000, trombosit 150.000, pada apusan darah tepi didapatkan gambaran auer rod. Pada pemeriksaan sumsum tulang didapatkan sel blast 40%. Apakah diagnosis yang paling tepat?
Seorang anak laki-laki usia 8 tahun dibawa ibu ke klinik karena kedua lutut bengkak sejak 2 hari ini. Sebelumnya anak terjatuh dari sepeda. Riwayat pasien sering mengalami gusi berdarah dan memar pada kulitnya. Paman pasien juga mengalami hal yang sama. Pemeriksaan fisik tanda vital dalam batas normal dan didapatkan hemarthrosis genu D/S. Terapi yang tepat pada kasus ini adalah?
Anak laki-laki 15 tahun datang dengan keluhan terdapat bintik-bintik merah di kedua kakinya. Pasien juga mengeluhkan nyeri perut, nyeri sendi namun tidak ada demam. Riwayat 2 minggu sebelumnya pasien mengalami batuk pilek. Pemeriksaan fisik didapatkan purpura dan beberapa hematom serta hiperpigmentasi pada pantat dan kedua ekstermitas bawah. Hasil lab Hb 12, Leukosit 6.500, trombrosit 270.000, PT dan aPTT normal. Diagnosis pasien yang tepat?
Seorang anak perempuan usia 5 tahun dibawa orang tuanya ke dokter karena keluar darah dari kelamin. Dari pemeriksaan fisik didapatkan pembesaran payudara dan bulu halus di ketiak dan pubis. Apakah diagnosis yang paling mungkin dari pasien tersebut?
An. B, 7 tahun, dibawa oleh ibunya ke puskesmas dengan keluhan belum lancar membaca sehingga belum bisa masuk SD. Pasien juga tampak lebih pendek dibandingkan dengan teman seusianya. Pada pemeriksaan didapatkan TB 95 cm, BB 22 kg, kulit tampak kering, lidah tampak lebih besar, dan menonjol hingga keluar mulut. Pasien dan keluarganya tinggal di daerah pegunungan. Apakah diagnosis dan etiologi yang mendasari keluhan anak tersebut?
Nn. A, usia 16 tahun, dibawa oleh ibunya ke klinik karena belum menstruasi. Perawatan anak tampak lebih pendek dibandingkan anak seusianya. Riwayat kakak pasien menstruasi usia 14 tahun. Ditemukan BB 40 kg, TB 120 cm, tidak tampak perkembangan seks sekunder lainnya. Hasil USG didapatkan uterus dan ovarium normal. Hasil pemeriksaan FSH 1,5 (N:0,3-10,0 mIU/mL). Diagnosis yang paling mungkin untuk kasus Nn. Pita adalah…
An. B, laki-laki, berusia 10 tahun, dibawa ke IGD dengan keluhan tidak sadarkan diri setelah sebelumnya mengeluhkan nyeri perut disertai muntah-muntah. Riwayat DM tipe 1 dengan terapi insulin. BB sebelum sakit 25 kg. Dari pemeriksaan fisik didapatkan BB 23 kg, kesadaran somnolen, bibir tampak kering, TD 90/70 mmHg, N 110x/menit, RR 32x/menit, cepat dan dalam. Pemeriksaan GDS 320 mg/dL, pH 7,29, HCO3- 12. Tatalaksana yang paling tepat untuk kasus di atas adalah…
Bayi laki-laki usia 8 bulan dibawa ibunya ke Puskesmas untuk evaluasi tumbuh kembangnya. Tidak ada keluhan. Bayi mendapatkan ASI + MPASI. BB 9 kg, PB 60 cm. Pemeriksaan fisik dalam batas normal. Apakah tahapan perkembangan motorik kasar yang dapat ditemukan pada pasien?
Seorang bayi baru lahir secara normal pervaginam, cukup bulan, menangis spontan. Tanda vital dan pemeriksaan fisik bayi dalam batas normal. Namun status HbsAg ibu belum diketahui. Bagaimana pemberian imunisasi Hepatitis B pada pasien ini?
Anak laki-laki usia 6 tahun datang dengan keluhan bengkak dikedua pipi samping di depan telinga sejak 3 hari disertai demam. Dari pemeriksaan fisik TD 80/54 mmHg, Nadi 94x/m, RR 22x/m, suhu 37,9 C, benjolan di daerah preaurikular hingga submandibula dextra dan sinistra, teraba lunak dan nyeri tekan. Imunisasi apakah yang dapat dilakukan untuk mencegah penyakit tersebut?
Seorang bayi perempuan merupakan anak pertama, lahir tanggal 12 Agustus 2008, dengan BB lahir 3000 gr, PB 51cm, LK 33cm. Mendapatkan ASI sampai saat ini. Pada usia 5 bulan BB 6200 gram. Anak dibawa berkunjung ke puskesmas pada 11 Februari 2009 . Jika asupan nutrisi mencukupi maka anak tersebut tumbuh dengan BB ideal yang diharapkan pada usia 6 bulan adalah…
Anak laki-laki usia 8 tahun, dibawa ibunya ke Poliklinik karena khawatir anaknya tampak lebih kecil dibanding teman sebayanya. Pasien belum mimpi basah. Ayah pasien memiliki keluhan yang sama, ibu pasien haid pada usia 15 tahun. Pada pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik tidak ditemukan pertumbuhan kumis, tidak ditemukan pertumbuhan payudara, tidak ditemukan pertumbuhan bulu ketiak, tidak ada rambut kemaluan, skrotum dan penis lebih kecil dari anak seusianya. Pemeriksaan penunjang awal pada pasien ini adalah…
Seorang anak berusia 7 tahun mengeluh lemas, BAK warna coklat gelap, mual dan muntah dan disertai nafsu makan berkurang. Pada pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva ikterik dan hepatomegaly (+). Teman-teman di sekolah juga mengeluhkan keluhan serupa. Pemeriksaan apa yang perlu dilakukan?
Anak usia 3 hari dibawa kedua orang tuanya ke IGD dengan keluhan muntah paska minum ASI. Pada pemeriksaan radiologi didapatkan gambaran seperti ini. Apakah diagnosis pasien?
Seorang bayi berusia 12 hari dibawa ibunya datang ke IGD dengan keluhan tidak dapat BAB, perut buncit, dan dari hasil pemeriksaan fisik didapatkan feses menyemprot. Dimana lokasi tersering terjadinya penyakit tersebut?
An. C 2 tahun datang dengan kelihan nyeri pada tungkai. Pasien hanya diberikan ASI sampai usia 1 tahun karena ASI ibu tidak keluar. Selanjutnya pasien hanya mengkonsumsi air teh karena menolak susu formula. Pada pemeriksaan fisik terdapat nyeri tekan pada tungkai bawah kanan, internal rotasi tibia kiri dan kanan dan genu varum. Pada pencitraan radiografi didapatkan gambaran greenstick fracture pada tibia. Penyebab kelainan pada pasien yang mungkin adalah?
Seorang anak perempuan umur 3 tahun dibawa oleh ibunya ke Puskesmas dengan kondisi lemas. Badan anak tampak sangat kurus. Ibu pasien mengeluhkan anak sering mengalami diare dan demam. Anak tidak suka minum susu dan makan hanya sedikit setiap harinya. Pemeriksaan fisik anak rewel, tampak wajah seperti orang tua, iga gambang, perut buncit didapatkan asites, edema pada kedua kaki. Bagaimana tatalaksana yang tepat?
Butuh Bantuan?
Kami Siap Membantu