0 of 50 Questions completed
Questions:
You have already completed the tryout before. Hence you can not start it again.
Tryout is loading…
You must sign in or sign up to start the tryout.
You must first complete the following:
0 of 50 Questions answered correctly
Your time:
Time has elapsed
1. Obat antikolinergik yang memilik efek sedasi paling kuat adalah
2. Seorang laki-laki, usia 28 tahun, datang ke IGD dengan tidak sadarkan diri karena kecelakaan lalu lintas. Dari pemeriksaan, didapatkan kesadaran GCS 3 (E1M1V1) dan adanya trauma pada daerah wajah terutama hidung dan mulut. Airway tidak clear, terdapat banyak darah pada rongga mulut dan gargling (+). Breathing spontan, frekuensi napas 40 kali/menit. Tekanan darah 70/palpasi, nadi 120 kali/menit, tekanan dan isi kurang penuh, akral dingin. Apakah tindakan awal yang paling tepat?
3. Seorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke IGD diantar oleh keluarganya dengan penurunan kesadaran dan tampak sesak. Pasien memiliki riwayat serangan jantung 2 bulan yang lalu. Dari pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 135/95 mmHg, nadi 110x/m, respirasi 24 x/m, suhu 35,6°C. JVP meningkat, dan pada auskultasi ditemukan rales pada kedua lapang paru. Akral teraba hangat, ada edema pada kedua tungkai. Apakah tatalaksana farmakologis yang tepat?
4. Penggunaan pancuronium pada hipertensi tidak terkontrol harus ditunda karena?
5. Ny. I, 65 tahun, dilarikan ke IGD, tampak sesak dan menunjuk-nunjuk dadanya. Data anamnesis sulit diperoleh karena pasien tidak bisa berbahasa Indonesia. Pada pemeriksaan didapatkan TD 95/50 mmHg, nadi 94x/menit, respirasi 34x/menit, suhu 36,4°C, saturasi O2 90%. Pada pemeriksaan ditermukan JVP meningkat, PMI di lateral, terdengar ronki pada kedua lapang paru. Akral teraba dingin dan ada pitting edema tungkai bilateral. Karena ragu-ragu, dokter jaga melakukan fluid challenge dengan RL 250 cc dalam 10 menit. Ternyata pasien tampak semakin sesak dan TD menjadi 85/50 mmHg. Apa tata laksana farmakologis yang tepat pada kasus ini?
6. An. T, 4 tahun, dibawa ibunya ke IGD karena berguling-guling sambil memegangi lehernya sejak 15 menit yang lalu. Sebelumnya ibu pasien melihat anaknya sedang bermain-main dengan kancing baju. Pasien juga tampak sesak dan terbatuk-batuk. Pada pemeriksaan didapatkan nadi 110x/min, respirasi 36x/min, terdengar stridor. Dimanakah lokasi sumbatan benda asing pada pasien ini?
7. Seorang pasien dibawa ke IGD rumah sakit dengan keluhan sedikit sesak. Saat dilakukan pemeriksaan pasien tampak sesak dengan tensi 120/80 mmHg, nadi 98x/menit, respirasi 26x/menit, suhu 36,5°C. Dokter berencana memberikan terapi oksigen berupa nasal canule. Berapakah FiO2 pada alat ini?
8. Saraf dari sympathetic nervous system:
9. Seorang anak perempuan berusia 8 tahun, mengeluh tiba-tiba lemas dan badan dingin 5 menit setelah menerima transfusi darah merah di IGD di suatu RS. Pasien diketahui menyandang talasemia dan telah rutin menerima transfusi darah merah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien tampak sakit berat, pucat, dan sesak. Tanda vital: TD 50/tak teraba, N: 140x/menit lemah, R: 36x/menit, suhu: 36,5°C; akral dingin dan CRT >2 detik. Dokter jaga IGD segera memberikan adrenalin 0,01 mg/kgBB pengenceran 1:1000 secara intramuskular. Apakah tindakan lanjutan yang akan dilakukan pada pasien ini jika belum ada perbaikan?
10. Seorang pria yang merupakan korban kebakaran dibawa ke rumah sakit dalam keadaan luka bakar pada seluruh kepala, alis yang rontok habis terbakar, dan dahak yang mengandung arang. Luka bakar seluas dada, perut, dan paha atas. Pasien masih sadar, terlihat sesak, ada suara napas tambahan berupa stridor, bulu hidung tampak terbakar. Pasien sudah diberikan suplementasi oksigen tapi sesak tidak ada perbaikan. Bagaimana tatalaksana yang dilakukan berikutnya untuk menangani airway pasien?
11. Seorang laki-laki 50 tahun datang ke IGD dengan keluhan dada berdebar-debar sejak 3 hari yang lalu. Pasien sempat mengalami keluhan serupa sebulan yang lalu tapi membaik setelah beristirahat di rumah seharian. TD 130/85 mmHg, nadi 150 x/m, respirasi 20 x/m, suhu afebris. Dari pemeriksaan EKG didapatkan hasil sebagai berikut. Apakah tatalaksana yang tepat pada pasien tersebut?
12. Obat adrenergic agonis di bawah ini yang paling meningkatkan renal blood flow
13. Tn. F, 51 tahun, datang dengan keluhan lemas sejak 3 jam yang lalu. Riwayat penyakit sebelumnya tidak diketahui. Pada pemeriksaan didapatkan kesadaran somnolen, TD 90/60 mmHg, nadi 40x/menit, respirasi 22x/menit, suhu afebris. Oksigen sudah diberikan dan akses IV sudah dipasang. EKG belum terpasang. Apa tindakan selanjutnya yang harus dilakukan?
14. Alat yang digunakan untuk membebaskan obstruksi jalan nafas akibat jatuhnya pangkal lidah ke dinding posterior faring adalah?
15. Seorang laki-laki berusia 56 tahun datang ke IGD diantar keluarganya dengan penurunan kesadaran. Pasien memiliki riwayat serangan jantung 2 bulan yang lalu. Dari pemeriksaan, didapatkan TD 65 per palpasi, nadi 110x/menit, respirasi 20x/menit, suhu 35,6. Akral teraba dingin dan basah. Apakah tatalaksana farmakologis yang tepat?
16. Masalah utama pada syok kardiogenik adalah
17. Faktor-faktor di bawah ini dapat meningkatkan dead space, kecuali
18. Penilaian klinik untuk menilai kemungkinan terjadinya kesulitan intubasi adalah
19. Seorang laki-laki berusia 16 tahun dibawa ke IGD RS karena tidak sadarkan diri setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Pada pemeriksaan fisik ditemukan pasien tidak sadar, darah mengalir, dari hidung dan mulutnya sehingga terdengar suara pernafasan berkumur (gargling). Dokter jaga melakukan manuver jaw thrust, pengisapan darah yang mengalir dari hidung dan mulut serta dipasang infus. Akan tetapi darah tetap mengalir dari hidung dan mulut. Apakah tindakan yang harus dilakukan pada keadaan ini?
20. An. L, 5 tahun, dilarikan ke IGD karena mengalami sesak dan memegangi lehernya sejak 10 menit lalu. Sebelumnya anak sedang makan rambutan lalu dikejutkan oleh teman-temannya. Pada pemeriksaan didapatkan kesadaran compos mentis, tampak sesak, napas cuping hidung (+), retraksi interkostal (+), dan stridor. Penolong telah melakukan back blow sebanyak 5x, apakah langkah selanjutnya?
21. Pernyataan yang benar mengenai kurva disosiasi oksigen-hemoglobin:
22. Posisi pasien pada waktu operasi yang menyebabkan penurunan kapasitas vital dan meningkatkan risiko aspirasi adalah?
23. Pernyataan yang benar mengenai autoregulasi serebral adalah:
24. Berikut ini adalah pernyataan yang benar mengenai shunting, kecuali?
25. Hipotermia dapat menimbulkan:
26. Pemberian total parenteral nutrition dilakukan dengan jalur
27. Produksi panas pada bayi dan neonatus didapat dari?
28. Jika pada pasien ditemukan jejas pada kepala dan dada, tindakan airway management yang tepat adalah?
29. Seorang anak laki-laki berusia 2 tahun dibawa orangtuanya ke IGD RS dengan keluhan batuk-batuk disertai rasa tercekik. Riwayat sebelumnya pasien tersedak makan permen. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak masih kompos mentis, terdengar suara stridor, nadi 100 x/menit, pernapasan 60 x/menit, pernapasan cuping hidung, terdapat retraksi suprasternal, tidak ada retraksi interkostal atau epigastrium. Apakah tindakan yang dilakukan untuk mengeluarkan benda asing pada penderita ini?
30. SA node merupakan sel pacemaker yang terletak pada?
31. Tiga gelombang yang terdapat saat kontraksi atrium adalah gelombang a, c, dan v, dimana gelombang a menyatakan?
32. CPR dihentikan bila?
33. Pasien perempuan, usia 28 tahun, datang dibawa ke IGD RS karena penurunan kesadaran setelah mengalami kecelakaan lalu lintas 2 jam yang lalu. Pemeriksaan fisik didapatkan TD 80/60 mmHg, nadi 48x/m, respirasi 32x/m, S 37°C. Tampak adanya jejas di punggung bagian atas. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus ini?
34. Elektrolit utama pada cairan intraseluler adalah?
35. Pada proses direct laryngoscopy, ujung blade laryngoscope ditempatkan pada?
36. Obat anestesi lokal dengan awitan kerja lambat namun masa kerja panjang adalah?
37. Berikut ini adalah efek dari general anestesi?
38. Efek dari pemberian opioid adalah?
39. Anda sedang mengatasi pasien henti jantung dengan gambaran EKG ventricular fibrillation. Obat apa yang akan anda berikan setelah pemberian epinferin?
40. Yang bukan merupakan fungsi ventilator adalah
41. Untuk memudahkan visualisasi rima glottis saat intubasi, asisten dapat melakukan?
42. Pada terapi O2, setiap kenaikan flow 1L/menit akan meningkatkan FiO2 sebanyak
43. Seorang laki-laki berusia 32 tahun dengan diagnosis fraktur femur dan osteomyelitis sedang menjalani pembedahan dengan anestesi umum dengan N2O2:O2 60%:40% dan isoflurane. Keadaan umum prabedah baik, Hb 12g%, TD 130/90, nadi 90x/menit, permenitisi cukup. Pada pemeriksaan klinis jantung dan paru normal. Setelah diberikan antibiotic kedacillin, TD menjadi tidak terukur, nadi cepat dan kecil serta sulit teraba. Tindakan yang paling tepat untuk dilakukan pada pasien ini adalah?
44. Seorang laki-laki berusia 32 tahun dengan diagnosis fraktur femur dan osteomyelitis sedang menjalani pembedahan dengan anestesi umum dengan N2O2:O2 60%:40% dan isoflurane. Keadaan umum prabedah baik, Hb 12g%, TD 130/90, nadi 90x/menit, permenitisi cukup. Pada pemeriksaan klinis jantung dan paru normal. Setelah diberikan antibiotic kedacillin, TD menjadi tidak terukur, nadi cepat dan kecil serta sulit teraba. Tindakan yang paling tepat untuk dilakukan pada pasien ini adalah
45. Berapa energi kejutan (defibrilasi) yang dapat diberikan pada dewasa?
46. Obat dengan efek inotropic kuat adalah?
47. Seorang laki-laki, usia 45 tahun, datang ke IGD dibawa oleh keluarganya karena mengalami penurunan kesadaran sejak 1 hari yang lalu. Pasien juga sebelumnya mengeluhkan nyeri perut sehingga tidak makan maupun minum sejak 3 hari yang lalu. Pemeriksaan fisik: KU lemah, tanda vital: tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 64 kali/menit, respirasi 28 kali/menit, S 36,6°C. Pada AGD didapatkan pH 7,25; pCO2 31; pO2 128; HCO3- 20,1; BE -2,7. Apa gangguan asam basa yang terjadi?
48. Di bawah ini adalah faktor yang tidak mempengaruh kerja obat anestesia lokal?
49. RL dalam tubuh akan terdistribusi?
50. Otot pernafasan utama adalah?
Butuh Bantuan?
Kami Siap Membantu